Ketua Pengurus Cabang Surabaya Yayasan Hang Tuah Kolonel Laut (Purn) R. Joko Heriyanto, S.E., M.M., CHRMP dalam sambutannya yang di bacakan oleh Kabidbang Kolonel Laut (Purn) Abdul Rahman, S.T., M.T, mengungkapkan bahwa tema sosialisasi Phikologi dengan “Menjaga Integritas dan Amanah dalam Bingkai Hirarki Perspektif Psikologi", menurut nahkoda Yayasan Cabang Surabaya ini bahwa Integritas dan amanah adalah kunci utama dalam memimpin dan mengelola organisasi pendidikan, tanpa integritas, organisasi akan kehilangan arah dan tanpa amanah, kepercayaan akan runtuh.
Pada akhir sambutannya Kapeng Cabang Surabaya mengajak, " Mari kita bersama-sama membangun budaya kerja yang profesional, penuh tanggung jawab, dan berlandaskan kepercayaan, agar Satdik kita semakin kuat dan Yayasan Hang Tuah semakin dipercaya masyarakat" tuturnya.
Tema "Menjaga Integritas dan Amanah dalam Bingkai Hirarki Perspektif Psikologi", dikupas tuntas oleh narasumber Putro P.Taruno, S.Psi., M.Si., Psikolog sekaligus Konsultan Bimbingan Konseling dari Fakultas Kedokteran Universitas Hang Tuah Surabaya ini , dia memberikan penguatan Psikologis bagi pemangku jabatan Kepala Satuan Pendidikan (Kasatdik) dan bendahara yang berada di Cabang Surabaya Yayasan Hang Tuah, "Menjaga integritas dan amanah dalam bingkai hirarki" sehingga dalam melaksanakan tugasnya, mereka dapat berjalan dalam koridor yang telah di tentukan oleh pimpinan.
Dalam sesi akhir, Ketua Pengurus Cabang Surabaya Yayasan Hang Tuah Kolonel Laut (Purn) R. Joko Heriyanto, S.E., M.M., CHRMP hadir di tengah-tengah para Kasatdik dan Bendahara Cabang Surabaya YHT memberikan petuah dan beberapa penekanan kepada para Kasatdik, antara lain :
1. Kasatdik adalah pemimpin dan teladan. Bukan hanya mengelola sekolah, tetapi juga menjadi contoh bagi guru, staf, siswa, dan masyarakat.
2. Menjaga amanah dalam hirarki. Jalur komunikasi dan pelaporan harus sesuai garis organisasi, agar tidak menimbulkan salah paham.
3. Mengelola dengan bijaksana dan profesional. Hadapi setiap persoalan dengan adil, tenang, dan penuh pertimbangan.
4. Integritas sebagai fondasi kepemimpinan. Konsistensi antara ucapan dan tindakan, keberanian mengambil keputusan yang benar, serta menjaga kepercayaan semua pihak adalah inti dari kepemimpinan yang kuat.
Sementara itu kepada para Bendahara Kapengcab menyampaikan bahwa para Bendahara Satdik tentu sudah memahami bahwa jabatan bendahara adalah jabatan amanah yang sangat penting, karena menyangkut pengelolaan keuangan, kepercayaan, dan kelancaran administrasi. Untuk itu, ada beberapa hal yang saya tekankan kembali :
1. Menjaga Kerahasiaan dan Keamanan Data.
Tidak semua informasi keuangan boleh diketahui umum. Ada yang bersifat rahasia, hanya untuk Kasatdik, Pengurus, atau pihak yang berwenang. Bendahara harus pandai memilah informasi.
2. Memahami Alur Komunikasi yang Benar.
Jika ada masalah atau keraguan, sampaikan kepada atasan langsung yang saat ini menjabat, bukan ke pihak lain di luar Yayassn Hang Tuah. Dengan begitu, tidak timbul salah tafsir, konflik, atau masalah baru.
3. Profesional dalam Menjalankan Amanah, tugas bendahara bukan sekadar mencatat keluar-masuk uang, tetapi juga menjaga nama baik Satdik dan Yayasan dengan kerja yang jujur, rapi, transparan, dan bertanggung jawab.
4. Menjaga Kepercayaan, kepercayaan adalah modal utama seorang bendahara. Sekali hilang, sulit dikembalikan. Karena itu, jagalah selalu integritas, etika, dan sikap profesional.
Saya berharap, dengan arahan ini para Bendahara semakin matang dalam menjalankan amanahnya. Bekerjalah dengan hati-hati, tertib, dan selalu berpedoman pada aturan Yayasan. Dengan demikian, tugas akan terasa lebih ringan dan Satdik akan semakin maju.
Turut hadir dalam kegiatan ini seluruh Pengurus Cabang Surabaya Yayasan Hang Tuah, Sekertaris Niken Dyah Puspitorini , S.Pd, Bendahara Ninik Indra Sunaring Venyanti, Kabiddik Dra. Ramayanti.
(yht/dar)
